Sidoarjo, kabarpos.id – Sungguh sangat ironis apa yang dilakukan oleh oknum kepala desa Bakalanwringinpitu Kec.Balongbendo Kab.Sidoarjo saat ini.Berdsarkan bukti salah satu perangkat nya, Kepala Desa Nanang di Duga nilep uang kompensasi dan penyewengan anggaran Dana Desa nya.
Menurut narasumber yang enggan disebutkan namanya mengatakan bahwa Nanang telah memakan uang kompensasi dari uang penyewaan tanah TKD/bengkok milik Desa hingga puluhan juta rupiah.
Tak hanya itu,bahkan tanah yang sdh d sewakan untuk petani tebu tersebut di sewakan kembali kepada pihak ketiga dengan nominal harga yg lebih tinggi.
“Sampai skrng uangnya ya di bawa pak kades, Padahal itu kan tanah Desa bukan tanah milik kepala desa.”Ungkap salah satu narasumber kepada awak media.
Selain uang dari hasil tanah TKD, Nanang yang terkenal rakus itu juga menilep uang vee yang seharusnya diterima ketua RT dari pemasangan internet di Desa Bakalanwringinpitu tersebut.
“Banyak sekali pelanggarann yang di lakukan pak kades , uang apapun masuk ke kantong pribadi nya.” Imbuh narasumber Rabu (31/7/24).
Saat dikonfirmasi melalui seluler, kepala desa Bakalanwringinpitu Yakni Nanang tidak ada jawaban.Dibdatangi pun beliau tidak ada di kantor.
Hal itu menunjukkan ketidak transparansi an Nanang dalam mengelola keuangan desanya.Sejumlah warga setempat pun menyesalkan tindakan Kepala Desa Wringinpitu ini.
Selanjutnya, Pentolan aktivis sekaligus ketua LSM Aliansi Anti Korupsi Independen Indonesia akan melaporkan kasus ini ke Polda Jatim.Berdasarkan bukti dan sejumlah saksi yang ada, mantan aktivis 98 tersebut akan mengawal kasus ini hingga tuntas.
“Sudah kita buatkan dumas nya, sore ini kita kirim ke unit Tipidkor Polda Jatim agar memanggil yang bersangkutan untuk diperiksa.Jika kepala desa Wringinpitu tersebut terbukti melanggar hukum.Maka Nanang harus mempertanggung jawabkan perbuatannya itu.”pungkasnya (Bersambung/Red)
