Kabarpos.id Jakarta – Ketua Program Studi Kajian Ilmu Kepolisian, Sekolah Kajian Stratejik dan Global, Universitas Indonesia dan Dosen Manajemen SDM Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK), Dr. Chairul Muriman Setyabudi, S.E., S.H., M.P membeberkan tentang indicator kepercayaan public terhadap Polri.
Menurut Dosen Manajemen SDM Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian ini, Citra suatu organisasi merupakan indikator keberhasilan organisasi yang ditunjukkan oleh performance appraisal, demikian juga citra organisasi kepolisian.
Berdasarkan survei terbaru april 2023 oleh Lembaga survei Indikator Politik Indonesia, bahwa kepercayaan masyarakat pada kepolisian menurut persepsi masyarakat mengalami peningkatan sampai 73,2%.
Peningkatan ini merupakan indikator capaian kinerja organisasi bidang harkamtibmas dan penegakan hukum, yang dapat dimaknai bahwa kinerja kepolisian saat ini pada taraf memperoleh kepercayaan tinggi dari masyarakat.
Penilaian ini dipengaruhi oleh faktor Kuatnya kepemimpinan, yang ditunjukkan oleh ketegasan kepemimpinan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo kepada anggota yang melanggar kode etik dan perundang undangan, yang diselesaikan melalui persidangan umum.
Faktor kebijakan organisasi yang diimplementasikan melalui penguatan relasi Polisi masyarakat, dengan bhabinkamtibmas sebagai problem solver masalah – masalah sosial meningkatkan kepercayaan bahwa negara melalui Polisi hadir di tengah masyarakat memberikan rasa aman dan nyaman.
Faktor respon cepat dan tanggap segera dalam penanganan terhadap berbagai laporan masyarakat menjadi indikator penilaian kinerja optimal bahwa polisi bekerja sesuai tugas dan fungsinya.
Faktor persepsi masyarakat terhadap organisasi dan anggota kepolisian bekerja secara profesional, menjadi pemahaman yang terbuka dalam mendset bahwa keterlibatan melalui partisipasi kegiatan kepolisian bagian dari tanggung jawab bersama.
Konsistensi dan Komitmen dalam memberikan pelayanan sesuai tugas dan fungsi kepolisian merupakan bagian yang harus dipertahankan sehingga kepolisian memberikan kinerja terbaiknya yang berujung pada kepercayaan publik, dan berdampak pada citra positif kepolisian.
Tren positif citra kepolisian ini juga menunjukkan kerja keras seluruh jajaran Polda dan Polres dalam membangun kinerja kepolisian.
“Kita memahami bahwa keberhasilan organisasi kepolisian dalam membangun citra tidak terlepas dari dukungan masyarakat dan sadar bahwa persoalan harkamtibmas dan gakum adalah tugas bersama,”kata Dr.Chairul, senin (1/5).
Menurutnya keterlibatan dan dukungan masyarakat tentu menjadi harapan kepolisian memberikan kinerja terbaik bagi organisasi kepolisian.
“Dukungan masyarakat tentu menjadi harapan kepolisian memberikan kinerja terbaik,” pungkasnya (red*)
