Home / Uncategorized

Selasa, 31 Oktober 2023 - 16:03 WIB

Polres Kediri Kota Komitmen Ungkap Kasus Pengroyokan di Jl Inspeksi Brantas

Kabarpos.id KEDIRI KOTA – Polres Kediri Kota komitmen ungkap kasus pengroyokan yang mengakibatkan korban meninggal dunia.

Kapolres Kediri Kota AKBP Teddy Chandra, S.I.K., M.Si.melalui Kasat Reskrim AKP Nova Indra Pratama, S.T.K., S.I.K., M.Si. mengatakan sudah ada progres perkembangan pengungkapan kasus 170 di Jl Inspeksi Brantas.(31/10)

Beberapa saksi yang kita periksa dan perdalam sudah ada perkembangan untuk mengungkap kasus 170 hingga korban meninggal menjadi terang bendarang, jelas AKP Nova.

“Dari hasil pemeriksaan saksi kami sudah mengantongi ciri ciri pelaku pengroyokan”, terang AKP Nova

Kami mohon doa pada masyarakat agar secepatnya bisa mengungkap dan menangkap pelaku 170 yang mengakibatkan korban meninggal, kata Kasat Reskrim

“Percayakan pada kami (Polri) untuk bekerja secara profesional dalam penanganan kasus tersbut”, pinta AKP Nova.

AKP Nova juga menjelaskan, kami akan bekerja maksimal agar kasus 170  segera terungkap dan menangkap pelakunya sesuai atensi pimpinan

“Kami menghimbau pada masyarakat apabila ada informasi sekecil apapun terkaiat penanganan perkara penganiayaan agar di sampaikan pada pihak kepolisian dan akan ditindaklanjuti” pungkas AKP Nova. (Red)

Share :

Baca Juga

Uncategorized

Kasdim 1612/Manggarai Mengikuti Rekonsiliasi Stunting Tingkat Kab. Manggarai

DAERAH

Polsek Maliku Gencarkan Giat Pendisiplinan Prokes Covid-19

DAERAH

Peringati Hari Disabilitas Internasional, Polri Gelar Police Art Festival 2022

Uncategorized

Kapolres Lamongan Bersama Forkopimda Resmikan Kampung Bebas Narkoba

BERITA

Personel Kodim 1009/Tanah Laut Mengikuti Apel Gelar Pasukan Terpusat Operasi Ketupat 2024

BERITA

Kodim 0713 Brebes Gelar Pengecekan Surat dan Kelengkapan Kendaraan Dinas TNI dan Umum

Uncategorized

Polres Pamekasan Siagakan Personel 24 jam di Kantor KPU dan Gudang Logistik Pemilu 2024

DAERAH

Polsek Maliku Giatkan Sosialisasikan Aturan Prokes Covid-19